KBRN, Pangkalpinang : Kondisi kesehatan 358 jemaah
haji Bangka Belitung (Babel) kelompok terbang (kloter) 8 yang dilepas oleh Pj Gubernur
Babel Suganda Pandapotan, Minggu (4/6/2023) dini hari tadi, dinyatakan laik (memenuhi
persyaratan) untuk berangkat ke Tanah Suci Mekkah melaksanakan ibadah haji
tahun 1444 H.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Pangkalpinang, dr Bangun Cahyo mengatakan, hal itu sudah sesuai dengan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan berdasarkan Permenkes No 15 tahun 2015 dan Permenkes 62 Tahun 2016.
“Kondisi jemaah haji kita cukup baik dan dinyatakan laik, sehingga semua jemaah yang berjumlah 358 ini bisa kita berangkatkan untuk menjalankan ibadah haji tahun ini,” kata dr Bangun ditemui usai pelepasan jemaah haji di aula Asrama Haji Provinsi Babel.
Walaupun kata dia, masih terdapat tiga jenis penyakit yang paling tertinggi dialami oleh ratusan jemaah haji ini, yaitu senility atau kepikunan tercatat ada 119 orang, hipertensi 98 orang dan hiperkolestrol 38 orang.
“Itu gak ada masalah, karena dari sejak awal mereka ini telah mengikuti pemeriksaan tahap pertama di Kabupaten/Kota, tahap kedua masih di Kabupaten/kota dan tahap ketiganya di kami yakni di embakasi dan debarkasi,” ucapnya.
Dengan kondisi itu, dia menyarankan para jemaah untuk tetap menggunakan masker, membawa atau menggunakan pelembab serta minum air putih yang banyak.
“Karena cuaca yang memang cukup panas serta terjadi perbedaan cuaca mulai dari penerbangan hingga sampai ke Tanah Suci. Minum jangan tunggu haus, konsumsi vitamin buah atau sayur, gunakan tutup kepala serta jangan lupa membawa alas kaki, jangan sampai kakinya melepus karena panas,” ucapnya.
