KBRN, Jakarta: Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Prabowo Subianto menganugerahkan penghargaan Dharma Pertahanan kepada anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhammad Lutfhi bin Yahya. Penghargaan tersebut diberikan di Gedung Jenderal Sudirman, Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat.
“Beliau sangat berjasa dalam menjaga melestarikan situs-situs bersejarah, dan atas itu semua lah. Kami menilai beliau sangat pantas menerima penghargaan Dharma Pertahanan karena sumbangsih beliau terhadap pertahanan negara,” kata Prabowo dalam sambutannya usai upacara penghargaan di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2023).
Lebih lanjut, Prabowo menyebut Habib Lutfhi mengutamakan nilai-nilai kebangsaan Bhinneka Tunggal Ika dan kedaulatan negara. Dalam perjalanan beliau sebagai tokoh agama, Habib Lutfhi yang melaksanakan syiar agama tetap mengutamamakan persatuan dan bela negara.
“Dalam perjalanan pengabdian, beliau selalu sangat mengutamakan nilai-nilai kebangsaan, selalu mengutamakan Bhineka Tunggal Ika, kemudian kedaulatan negara NKRI. Beliau sangat dekat dengan TNI-Polri, beliau sangat berjasa menjaga situs-situs bersejarah,” ujar Prabowo, menjelaskan.
Sementara, Habib Luthfi mengucapkan terima kasih atas penganugerahan Dharma Pertahanan dari pemerintah melalui Kemhan. Alih-alih menjadi kebanggaan, baginya penghargaan itu menjadi amanah yang harus dipertanggungjawabkan.
“Tapi itu bukan suatu kebanggaan karena akan meningkatkan tanggung jawab kita dalam mengemban amanah. Walaupun bentuknya suatu penghormatan itu tanggung jawab kita," ucapnya.
"Dan bagaimana mempertahankan NKRI harga mati, tidak bisa digoyahkan, itu tugas kami. Karena persatuan dan kesatuan itu pertahanan nasional yang paling kokoh,” kata Habib Lutfhi.