KBRN, Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur telah menyelesaikan penanganan kebakaran lahan seluas 17 hektare. Kebakaran lahan tersebut diduga akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan di Kecamatan Cibeber sejak Jumat (22/9/2023).
“Kebakaran lahan di Kawasan Gunung Gombong Desa Peuteucondong, Kecamatan Cibeber, berhasil dipadamkan tim gabungan dengan cara manual. Petugas bersama tim gabungan terdiri dari TNI/Polri, petugas Damkar Cianjur, relawan dan warga sekitar,” kata Kepala Pelaksana BPBD Cianjur, Asep Sukma Wijaya dalam keterangannya, Minggu (24/9/2023).
Lebih lanjut, Asep mengatakan sudah tiga kali terjadi kebakaran lahan di lokasi berbeda akibat puntung rokok yang buang sembarangan. Sehingga, percikan api yang membakar padang rumput yang mengering sehingga pendinginan dilakukan hingga Minggu pagi.
"Pendinginan dilakukan dengan menggunakan pompa punggung yang dibawa petugas gabungan. Larangan tidak membakar dan membuang puntung rokok sembarangan digencarkan di perkampungan terdekat dengan lokasi perbukitan yang rumputnya mengering," ujar Asep.
Kepala Desa Peuteuycondong, Ukasah Condre, mengatakan dugaan sementara api yang membakar 17 hektar lahan di puncak Gunung Gombong. Kebakaran itu diakibat puntung rokok yang dibuang sembarangan sudah terjadi sebanyak tiga kali selama satu pekan terakhir.
"Titik api ketiga sekitar tiga kilometer dari titik api pertama, titik api terlihat di lahan tidur di puncak gunung. Perbatasan Desa Peuteuycondong, Kecamatan Cibeber dengan Desa Sukamulya, Kecamatan Warungkondang,” kata Ukasah.
