KBRN, Jakarta: Pemerintah merespons soal bantuan dana kepada para korban gagal ginjal akut anak yang hingga kini belum juga turun. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, hingga saat ini dana bantuan untuk korban gagal ginjal masih dalam proses dikaji.
"Ini masih terus dikaji," kata Muhadjir saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (12/9/2023).
Muhadjir mengungkapkan, anggaran untuk para korban gagal ginjal harus hati-hati. Hingga kini, pihaknya masih merincikan data-data korban gagal ginjal.
"Karena ini harus hati-hati, karena ini menyangkut disamping penambahan anggaran. Selain itu orangnya harus dipastikan mereka-mereka yang akan dapat santunan harus dipastikan," kata dia.
Meski begitu, Muhadjir menyebut, Kepala Negara telah menyetujui anggaran untuk pemberian dana kepada korban gagal ginjal akut. Nantinya, anggaran akan disalurkan melalui Kementerian Sosial.
"Tapi sudah, bapak Presiden sudah menyetujui. Doakan secepatnya. Besarannya juga itu masih sedang dihitung, tapi dari mana dana yang akan digunakan sudah," ucapnya.
