Nasional

78 Tahun RRI, Semakin Mapan di Era Konvergensi

Oleh: Syahrul Sani Editor: Mosita 11 Sep 2023 - 08:54 Pusat Pemberitaan
78 Tahun RRI, Semakin Mapan di Era Konvergensi
Logo RRI 78. (Foto: RRI)

KBRN, Pontianak: Radio Republik Indonesia (RRI) genap berusia 78 Tahun, Senin (11/9/2023) sama usianya dengan Republik Indonesia. Di mana, RRI dinilai semakin dewasa dan mapan di era konvergensi dan multiplatform yang semakin gencar saat ini.

Tokoh Pemuda Kalimanan Barat, Asrul Putra Nanda mengatakan, usia ke 78 ini, RRI semakin matang. Juga beradaptasi dengan perkembangan dunia digital yang semakin deras.

“Transformasi yang dilakukan saat ini semakin terlihat, mulai dari siaran radio yang biasanya didengar melalui kanal frekuensi FM. Kini bisa didengar, dibaca melalui berita online bahkan dilihat melalui kanal televisi digital RRI Net,” ujarnya, Minggu (10/9/2023).

Asrul juga menilai, adaptasi yang dilakukan RRI saat ini memperlihatkan bahwa RRI mampu berkomitmen, bersaing. Hingga menyesuaikan, agar bisa lebih eksis dan berdampak pada masyarakat yang mendengarkan.

“Terlebih mengenai berita atau informasi dan lainnya. Dengan kemajuan yang dialami saat ini, RRI diharapkan semakin maju dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata dia.

Semangat juang para pendiri RRI sendir menjadi pedoman para angkasawan dan angkasawati dalam berkarya. Terkait itu, terdapat falsafah profesi menjadi landasan yang tertuang dalam Tri Prasetya, berikut isinya: 

1. Kita harus menyelamatkan segala alat siaran radio dari siapapun yang hendak menggunakan alat tersebut untuk menghancurkan negara kita, dan membela alat itu dengan segala jiwa raga, dalam keadaan bagaimanapun dan dengan akibat apapun juga.

2. Kita harus mengemudikan siaran RRI sebagai alat perjuangan dan alat revolusi seluruh bangsa Indonesia dengan jiwa kebangsaan yang murni, hati yang bersih dan jujur, serta budi yang penuh kecintaan dan kesetiaan kepada tanah air dan bangsa.

3. Kita harus berdiri diatas segala aliran dan keyakinan partai atau golongan dengan mengutamakan persatuan bangsa dan keselamatan negara, serta berpegang pada jiwa Proklamasi 17 Agustus 1945.