KBRN, Bantul : Radio tidak akan tergantikan oleh media digital. Demikian disampaikan akademisi UII, Puji Riyanto dalam dialog yang digelar RRI Yogyakarta di kompleks Monumen Ngoto. Rabu (6/9/2023).
Puji menyebut kompleksitas Indonesia dari sisi antropologis dan geografis menyebabkan tidak semua masyarakat bisa mengakses media digital.
“Maka radio jadi bagian dari itu, di negara maju radio itu jadi saluran penting pejabat publk,” ujarnya.
Meski diakui Puji saat ini dari sisi popularitas radio sudah kalah dengan media sosial seperti tiktok dan instagram. Dari sisi lain dengan ratusan juta rakyat Indonesia menurutnya radio masih memainkan peranan yang signifikan.
“Terutama dalam memenuhi kebutuhan orang-orang yang mengideakan medium radio. Radio punya keunggulan yang tidak dimiliki oleh media lain, terutama media digital,” katanya.
Keunggulan radio sebagaimana media massa lainnya menurut Puji yakni pada keseimbangan informasi yang disampaikan. Berbeda dengan media sosial atau media digital yang di dalamnya orang akan mencari informasi yang senilai dengan apa yang mereka percaya. Media radio masih menerapkan prinsip cover both side yang membuat informasi menjadi lebih baik bagi masyarakat. (dev)
