KBRN, Jakarta: Ketua DPR RI Puan Maharani berharap hubungan kemitraan Indonesia dengan Vietnam dapat terjalin strategis. Di mana yang bernilai seperti saudara.
"Dengan demikian hubungan ini menjadi hubungan strategis. Bukan hanya di bidang-bidang tertentu saja, tapi menjadi suatu hubungan persaudaraan Indonesia dan Vietnam," kata Puan, Jumat (4/8/2023).
Hal itu disampaikan Puan usai melangsungkan pertemuan bilateral dengan Ketua Majelis Nasional Vietnam Vuong Dinh Hue. Ini untuk menandatangani nota kesepahaman kerja sama antarparlemen.
Sebab, kata dia, hubungan antara Indonesia dengan Vietnam sudah terjalin sejak lama. Bahkan sejak era Presiden Ho Chi Minh dan Presiden Soekarno.
"Kemitraan antara Indonesia dan Vietnam harus bisa menjadi strategis karena hubungan antara Indonesia dan Vietnam sudah terjalin sejak dulu. Di mana dimulai dengan hubungan baik antara Presiden Soekarno dengan Presiden Ho Chi Minh," tuturnya.
Untuk itu, dia berharap hubungan Indonesia-Vietnam tak hanya menyangkut bidang ekonomi ataupun perdagangan semata. Namun juga ke bidang pendidikan dan pariwisata.
Puan menuturkan bahwa maksud kedatangan Ketua Majelis Nasional Vietnam Vuong Dinh Hue tersebut juga dalam rangka menghadiri Sidang Umum ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) Ke-44. Ini yang digelar pada 5-10 Agustus 2023.
"Karena sekarang Indonesia menjadi Ketua AIPA 2023. Kita juga ingin bertemu dan menghadiri konferensi AIPA tanggal 6 Agustus 2023 yang akan dibuka Presiden Jokowi," katanya.