Implementasi Inpres Nomor 1 tahun 2022 diharapkan kepesertaan jaminan kesehatan nasional pada tahun 2024 dapat mencapai 98 % /dari jumlah populasi penduduk Diindonesia

Oleh: Admin Pusat Editor: Admin Pusat 10 Mar 2022 - 10:21 location_on Manokwari


KBRN Manokwari:Program bersama kolaborasi lintas pimpinan BPJS dan BPN dengan melibatkan PPAT,merupakan program nasional yang diamanatkan melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2022, tentang optimalisasi  pelaksanaan program JKN diwilayah Indonesia,Deputi direksi  BPJS kesehatan Wilayah  papua dan papua barat Budi Setiawan,SE melalui press confrens yang dilaksanakan BPJS kesejhatan cabang manokwari bersama BPN kabupaten manokwari melalui rapat virtual (1-3-2022) menyampaikan,terima kasih terhadap menteri Agraria dan kepala badan pertanahan nasional, yang telah menindak lanjuti dengan surat edaran diagraria terkait pelaksanaan transaksi pembelian tanah yang dilengkapi dengan kepesertaan program jaminan kesehatan Nasional- JKN secara aktif, yang mana program dimaksud untuk lebih mengoptimalkan pelaksanaan program jaminan kesehatan nasional di seluruh wilayah diIndonesia, sebab hingga saat ini kepesertaan jaminan kesehatan nasional telah mencapai 86% dari total populasi diseluruh Indonesia.,Maka akan terus ditingkatkan  sehingga sesuai dengan rencana jangka menegah nasional di tahun 2024 Indonesia menuju cakupan 98 persen dari jumlah penduduk.

hal ini dianggap penting sebab pelayanan kesehatan,merupakan pelayanan dasar yang harus dimiliki oleh semua penduduk  dinegara ini.,hal ini menjadi suatu kewajiban sehingga penduduk Indonesia kedepan mendapatkan perlindungan kesehatan secara baik.

terkait dengan Hal itu pihak BPJS melakukan koordinasi intens dengan pihak BPN dan PPAT agar pelaksanaan Inpres nomor 1 dilapangan tidak terkendala dan dapat berjalan dengan baik.

kepala BPJS Cabang Manokwari Deny Jermy Eka Putra Mase,S.K.M.MM/ Mengawali  press   conference implementasi  Inpres Kolaborasi  BPJS Kesehatan  dan BPN Se- Provinsi papua barat mengatakan,terkait pelaksanaan dan implementasi  Inpres 01 Tahun 2022 baik di BPN maupun di BPJS kesehatan  Pihak BPJS kesehatan  telah melakukan pengecekan terhadap beberapa pembeli yang sedang melakukan transaksi di BPN,dan dapat disimpulkan  aksebilitas transaksi berjalan dengan lancar dan baik, melalui BPN tetapi juga BPJS kesehatan.

Setelah Pertemuan bersama dengan BPN  Pihak BPJS juga akan bertemu dengan Disdukcapil,untuk memastikan keaktifan NIK dari pada peserta.

Lewat pelaksanaan Inpres 01 Tahun 2022 ini lebih mempermudah  akses bagi masyarakat di papua barat /dan Indonesia pada umumnya /yang benar-benar memiliki jaminan kesehatan yang nantinya  akan mendapatkan akses layanan kesehatan secara baik   bermutuh dan berkwalitas “tutur deny Mase”

 

Sementara kepala kantor wilayah -kakanwil BPN provinsi papua barat freddy Kolintama,ST,MSi mengatakan  permohonan  pembelian dikantor BPN manokwari cukup banyak sekitar 500 permohonan,agar lebih baik kedepan  dan program ini tercapai maka BPN kabupaten manokwari akan tetap mendukung dan mensukseskan program dimaksud.

Lebih lanjut dikatakan jadi yang dilayani oleh BPN yakni  pelayanan peralihan pembelian hak atas tanah dan rumah susun  sesuai dengan Inpres nomor 1 tahun 2022.,Bagi pembelian produk melalui BPN pembeli wajib menyertakan kartu kepesertaan BPJS atau NIK.

Bahas RUU APBN 2024

schedule  1 hari yang lalu
location_on  Pusat Pemberitaan

Museum Gajah Jakarta Mengalami Kebakaran

schedule  4 hari yang lalu
location_on  Pusat Pemberitaan

Meski Kemarau Kelompok Tani Benda Jaya Panen Padi

schedule  4 hari yang lalu
location_on  Pusat Pemberitaan

Upacara HUT ke-78 RRI Digelar di Halaman RRI Jakarta

schedule  5 hari yang lalu
location_on  Pusat Pemberitaan

Semarak HUT ke-78 RRI Ditandai Penampilan Sejumlah Artis dan Musisi

schedule  6 hari yang lalu
location_on  Pusat Pemberitaan