KBRN, Sibolga: Polda Sumatera Utara mencatat ribuan orang korban meninggal dunia disebabkan kecelakaan lalu lintas periode Januari hingga Agustus 2023, di wilayah hukumnya.
Fakta ini diungkapkan Kapolres Sibolga AKBP Taryono Raharja, saat acara syukuran peringatan HUT ke 68 Lantas Bhayangkara, di pelataran Kantor Satlantas Polres Sibolga, Senin (25/9).
Dia mengatakan dalam kurun waktu tersebut total kecelakaan lalu lintas tercatat sebanyak 4.498 kasus dengan rincian korban meninggal dunia 1.030 orang, luka berat 1.441 orang, luka ringan 5.250 orang, dan total kerugian materil 13 miliar 49 juta 620 ribu rupiah.
Kemudian, jumlah pelanggaran lalu lintas sebanyak 105.323 kasus dengan rincian 10.337 surat tilang (bukti pelanggaran), 94.986 surat teguran.
"Berdasarkan data tersebut, kita dapat melihat bahwa tingkat kepatuhan dan disiplin berlalu lintas masyarakat di Sumut masih tergolong rendah.
"Tingginya frekuensi kecelakaan lalu lintas di Sumut, bila dirata-rata setiap harinya terdapat tiga orang korban meninggal dunia disebabkan kecelakaan. Belum lagi korban luka-luka dan kerugian materil," kata Taryono.
Taryono, juga menyampaikan imbauan Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Efendi agar masyarakat pengguna jalan mengutamakan keselamatan dan meningkatkan kesadaran berlalu lintas.