KBRN-Kupang : Perkembangan nelayan Oesapa dalam memanen hasil dari setiap perubahan musim memberikan dampak positif dan negatif bagi keberlangsungan kehidupan nelayan.
Salah seorang nelayan Oesapa, Gasper mengatakan, untuk penghasilan yang paling besar untuk nelayan Oesapa biasanya pada bulan Oktober-November. Pada itu nelayan akan memanen ikan paling banyak, karena pada musim tersebut angin laut tidak terlalu kencang dan ombak yang bersahabat. Dan untuk pembagian hasil panen biasa sebulan sekali dimana hasilnya dibagi dua bersama pemilik kapal dan tenaga kerja.
"Hasil bagan yang dihasilkan permalam tidak menentu biasanya hasil penjual paling tinggi sampai dengan 5 juta, paling rendah 1 juta dan paling kecil lagi tidak ada hasil sama sekali, " Ujar Gasper.
Beliau melanjutkan, untuk penjualan ikan hanya di jual ke seputaran kota kupang seperti di pasar Oesapa dan dipasar Oeba, dimana akan diturunkan langsung oleh nelayan kepada pembeli,dan tidak ada yang dijual diluar kota kupang.
"Pada musim bulan Juni-Agustus adalah dimana musim yang penghasilan paling rendah, kadang semalam tidak menghasilkan sama sekali dan bahkan seminggu baru mendapatkan hasil itu pun masih sangat rendah," katanya.(krl)
