KBRN, Medan: Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution menyoroti tindakan pengelola Panti Asuhan Yayasan Tunas Kasih Olayama Raya di Kota Medan. Bobby menilai pola asuh yang dilakukan pengelola panti asuhan diduga ada unsur eksploitasi terhadap anak – anak.
Dalam dugaan eksploitasi di media sosial, dengan tujuan mendapatkan 'saweran' di Tiktok dan sempat viral. Pengelola panti asuhan berinisial ZZ memberikan makan bubur dan minum air putih kepada bayi diperkirakan berusia 2 bulan.
Bobby mengaku miris dengan kondisi Panti Asuhan itu, demi mendapatkan 'saweran' atau bantuan dari netizen, yang sengaja memberikan makan bubur kepada bayi. Hal itu, sudah salah pola asuh dalam Panti Asuhan tersebut.
"Pertama kali kejadian itu, saya sudah minta untuk dicek, kesengajaan atau tidak ketahuan tentang pemberian makannya. Emang ada kesengajaannya. Bukan tidak tahu, memberikan makan belum boleh diberikan kepada bayinya, melakukan eksploitasi untuk mendapatkan bantuan," ucap Bobby di Medan Senin (25/9/2023).
Atas dugaan eksploitasi anak tersebut, menantu Presiden RI, Joko Widodo mendorong Polrestabes Medan memberikan tindakan tegas terhadap pelaku berinsial ZZ, secara hukum berlaku. "Tentunya, dari kami tindakan hukumannya, kami serahkan kepada kepolisian. Dari kami ingin tidak lagi kejadian seperti ini. Yang terjadi, tidak terulang lagi," tutur Bobby.
Bobby sudah menginstruksikan Dinas Sosial Kota Medan dan dinas-dinas terkait untuk melakukan minta turun dan melakukan cek langsung ke Panti-panti Asuhan di Kota Medan.
"Khususnya, Panti Asuhan menampung bayi di bawah 5 tahun. Bagaimana pola asuhannya, ada informasi yang jelas tolong sosialisasi, dinas kita masuk. Bagaimana mengasuh, pola makan, pola asuh. Anak dari lahir sampai 5 tahun, saya sudah sampaikan seperti itu," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan menggerebeknya Panti Asuhan Yayasan Tunas Kasih Olayama Raya, Rabu petang 19 September 2023, sekitar pukul 18.00 WIB.
Panti Asuhan ini, diduga melakukan eksploitasi anak melalui media sosial, dengan meminta 'saweran' kepada netizen di Tiktok. Ditambah lagi, pengelola panti asuhan itu, dalam live Tiktok memberikan bayi usia 2 bulan dengan makan bubur dan diberi air putih. Video itu pun, viral di media sosial.