Kriminalitas

Mama Papua Keluhkan Los Pasar, Sarang Judi Togel

Oleh: Ronny Hisage Editor: Jamonter Sianturi 18 Sep 2023 - 21:46 Wamena
Mama Papua Keluhkan Los Pasar, Sarang Judi Togel
Los Pasar Misi Wamena yang biasa digunakan untuk aktivitas judi togel (RRI/Ronny)

KBRN, Wamena: Mama Papua pedagang hasil bumi di Pasar Misi Wamena, Kabupaten Jayawijaya Provinsi Papua Pegunungan keluhkan situasi keamanan yang kurang kondusif akibat aktivitas judi toto gelap (Togel) yang setiap hari dilakukan di los pasar Misi Wamena.

“Pasar misi sendiri yang menjadi keluhan utama  soal keamanan dan aktivitas orang judi atau pasang angka (Togel). Karena bangunan los-losan yang dibangun oleh pemerintah  sebagai tempat jualan itu  sebagian di jadikan tempat pasang angka togel” kata Mirra Matuan, mama Papua penjual sayuran di Pasar Misi Wamena, senin (18/09/2023)

Selain aktivitas Judi Togel, los pasar misi juga kerap digunakan untuk aktivitas minum minuman keras, sehingga selain secara keamanan terganggu tapi juga mama-mama tidak mendapat tempat untuk menggelar jualannya di atas meja pasar yang disediakan pemerintah.

“Sehingga kami harus jualan di bawa bahankan tercecer sampai di pingir jalan dan di samping ruko atau kios yang ada di sekitar pasar serta mama -mama jualan di lorong-lorong gang masuk pasar”. ujarnya

Untuk itu, Matuan berharap agar pemerintah Jayawijaya melalui dinas terkait maupun pihak aparat kepolisian bisa memperhatikan kondisi keamanan di Pasar Misi Wamena terutama aktivitas judi togel dan miras.

“Kami minta kepada pemerintah daerah dan dinas terkait untuk segera tertibkan pasar ini" kata Mira Matuan, yang ditemui di Pasar Misi disela aktivitas jualan hasil bumi itu.

Keluhan serupa juga disampaikan Yunita Gombo, mama Papua pedagang di Pasar Potikelek Wamena. Menurutnya keamanan di pasar itu tidak pernah baik karena banyak orang mabuk yang mengganggu aktivitas perdagangan.

"Soal keluhan  keamanan di pasar ini kami sudah  pernah beberapa kali minta ke Polres  dan juga di dinas terkait agar ada anggota yang ditugaskan dipasar ini tapi sampai saat ini belum ada realisasi  mereka hanya datang patroli, padahal orang mabuk banyak" kata Gombo yang juga ketua Asosiasi Pasar Potikelek.

Selain kemanan, kebersihan pasar juga menjadi kendala tersendiri "Kita harus tahu bahwa pasar potikelek ini merupakan pasar induk atau tertua dari semua pasar yang ada di Kabupaten Jayawijaya, maka kami minta kepada dinas terkait untuk kasih turun petugas kebersihan” pintanya.(*)