KBRN, Bantul : Kepolisian Resor Bantul membenarkan adanya kejadian keributan antar dua kelompok remaja di kawasan simpang empat Ketandan, Banguntapan, Bantul, Kamis (13/4) malam. Kasi Humas Porles Bantul, Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, kejadian berlangsung pukul 19.30 WIB, pihaknya langsung mengamankan sejumlah remaja yang terlibat keributan tersebut.
“Benar adanya keributan yang sempat terjadi di lampu merah Ketandan, Banguntapan, Bantul pada hari Kamis, 13 April 2023 sekitar pukul 19.30 atau setengah delapan malam. Saat itu juga kami berhasil mengamankan Sembilan remaja yang berstatus pelajar SMP dari kedua kelompok yang terlibat dan kasus itu sudah ditangani Polsek Banguntapan,” ujarnya, Jumat (14/4/2023)
Kronologi kejadian menurut Jeffry diawali dari selisih paham antara kedua kelompok remaja yang baru saja selesai dari kegiatan buka bersama. Keributan disebabkan karena salah satu kelompok menyalakan kembang api ketika berpapasan di kawasan tesebut.
“Kronologis singkat diawali adanya selisih paham yang berujung pada keributan kedua kelompok remaja yang baru saja selesai berbuka puasa bersama. Keributan disebabkan karena salah satu kelompok yang berjalan dari utara menyalakan kembang api,” kata Jeffry.
Kedua rombongan juga mengaku tidak saling mengenal dan tidak ada permasalahan sebelumnya. Aparat juga tidak menemukan senjata tajam dan untuk sementara kendaraan mereka diamankan di Polsek Banguntapan dan dikenakan sanksi tilang. Kesembilan remaja yang diamankan kemudian juga dimintai keterangan di Polsek Banguntapan. (dev/yyw).