KBRN-kupang, Dalam upaya penanggulangan HIV AIDS dan infeksi menular seksual di Kota Kupang, Pemerintah setempat meluncurkan program penjangkauan populasi pekerja seks. Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi kesehatan seksual, pemeriksaan kesehatan reguler, dan akses lebih mudah terhadap layanan pengobatan.
Menurut Adhi Lamuri selaku pengelolah program KPA provisi NTT mengatakan penjangkauan pekerja seks di kota kupang untuk diberikan edukasi mengenai seks masih sulit dikarenakan mereka sudah berbaur dengan masyarakat dan juga mengguanakan modus online untuk tawar menawar.
Adhi juga menegaskan bahwa penggunaan kondam dalam berhubungan seks sangat penting karena dapat mengurangi penularan HIV AIDS.
“ Saya catata data terakhir September infeksi penularan seksual dari 8.934 khusus untuk infeksi penularan seksual 600 temuan kasus di NTT. Sedangkan kota kupang 425 kasus itu januari-september, sementara yang bisa diobati hanya 296. Data-tersebut tersebut adalah diluar HIV,” KATA Adhi Lamuri ( 10/11/2023 ).
Program ini juga melibatkan tim medis dan konselor kesehatan yang terlatih secara khusus untuk menangani kebutuhan kesehatan spesifik populasi pekerja seks. Selain itu, akan disediakan tempat-tempat khusus di berbagai lokasi strategis di Kota Kupang untuk memberikan layanan kesehatan dan informasi kepada mereka mengenai bahaya seksual.
Program penjangkauan ini diharapkan dapat menjadi model yang efektif dalam menangani masalah kesehatan seksual di wilayah kota kupang dan memberikan kontribusi positif dalam mengurangi angka penyebaran HIV AIDS dan infeksi menular seksual di Kota Kupang.( anna ).
