Kesehatan

Masyarakat Dihimbau Waspadai Virus Monkeypox

Oleh: Sri Mawarti Editor: Femmy Asti Yofani 01 Nov 2023 - 12:46 Bengkalis
Masyarakat Dihimbau Waspadai Virus Monkeypox
Irawadi Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis yang juga Pakar Etimolog. Saat dialog interaktif di RRI studio RRI Bengkalis (1/11/2023).

KBRN, Bengkalis: Meski belasan kasus cacar monyet ditemukan di DKI Jakarta, namun  masyarakat di Kabupaten Bengkalis dihimbau jajaran dinas kesehatan Bengkalis untuk tidak panik, akan tetapi perlu waspada.

Himbauan tersebut disampaikan Irawadi Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis yang juga Pakar Etimologi. Saat dialog interaktif di RRI studio RRI Bengkalis, Rabu (1/11).

"Monkey pox ditularkan melalui droplet berupa dahak, bersin maupun air liur yang mengkontaminasi lingkungan atau tangan, kontak kulit, kontak luka, cairan tubuh, dan kontak seksual. Masa inkubasi sejak tertular hingga muncul gejala berkisar 3-21 hari hingga 6-10 hari,” jelasnya.

Dijelaskannya ada delapan orang di Indonesia yang sempat diisolasi dan sekarang sudah sembuh,  di  Bengkalis sendiri saat ini belum ada ditemukan penderitanya. 

β€œGejala awalnya ketika virus ini menyerang, dikatakannya,tubuh akan bereaksi melawan virus tersebut.biasa gejala awalnya di tandai dengan demam 2-3 hari, setelah itu akan muncul bintik bisul kecil seperti cacar bernanah dan  berlangsung 2-4 minggu dan akan sembuh sendiri.  yang perlu di obati adalah infeksi-infeksi sekundernya karena lemahnya daya imun di tubuh,” terangnya.

Jika demam, maka penderita harus langsung mengkonsumsi obat penurun panas. tetapi jika  muncul ruam-ruam disarankan segera berobat ke rumah sakit agar dilakukan langkah-langkah antisipatif.

Irawadi mengajak masyarakat tetap menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan.