KBRN Takengon : Seseorang yang berolahraga setelah begadang semalaman dapat menimbulkan beberapa gangguan berbahaya. Di saat seharusnya olahraga yang dilakukan dapat menyehatkan tubuh, kondisi tersebut malah dapat berbalik dan merugikan tubuh.
Dampak buruk dari olahraga setelah begadang adalah saat kamu berolahraga setelah begadang, terbukti tubuh akan lebih cepat lelah dan harus mengerahkan lebih banyak energi pada latihan yang sama dibandingkan mendapatkan tidur yang cukup di malam hari. Maka dari itu, para atlet harus mendapatkan tidur yang cukup agar performanya tidak menurun.
Hal ini terjadi akibat kandungan glikogen, yaitu energi yang tersimpan di otot mulai menipis dan tubuh akan mulai merasa lelah. Maka dari itu, tubuh terasa lebih lemas saat melakukan kegiatan menyehatkan tubuh tersebut.
Salah satu hal yang dapat terjadi akibat olahraga setelah begadang adalah risiko untuk mengalami cedera dapat meningkat. Hal tersebut disebabkan reaksi dari tubuh lebih lambat dan kemampuan untuk menilai sesuatu terganggu karena rasa lelah. Maka dari itu, lebih baik untuk mengistirahatkan tubuh dan melatih kebugaran tubuh saat tubuh sudah bugar.
Saat kamu begadang semalaman, kadar kortisol pada tubuh menjadi tinggi. Dampak buruknya adalah mengganggu perbaikan dan pertumbuhan jaringan. Selain itu, hormon pertumbuhan anabolik dilepaskan oleh tubuh, terutama ketika sudah memasuki tidur yang lebih dalam. Ketika kekurangan tidur, perbaikan tubuh menjadi terganggu. Maka dari itu, ada baiknya mengatur ulang jadwal tidur sebelum kembali rutin berolahraga.
Itulah beberapa alasan yang harus kamu ketahui saat akan berolahraga setelah begadang. Seperti pepatah bilang, kamu dapat begadang hanya jika memang benar-benar dibutuhkan. Jika memaksakan diri untuk tetap berolahraga meski belum tidur semalaman, risiko untuk terserang penyakit berbahaya dapat meningkat. ( sumber : Hidup Sehat )