KBRN, Padang: Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Kota Padang Panjang menggelar acara perpisahan menjelang
berakhirnya masa jabatan Wali Kota (Wako) Padang Fadly Amran, dan Wakil Wali
Kota (Wawako) Asrul. Kegiatan ini diadakan di Aula Poliklinik Lantai II RSUD, Sabtu
(7/10/2023).
Wako Fadly mengapresiasi kinerja RSUD melayani masyarakat selama ini. Kendati begitu, ia mengajak RSUD terus meningkatkan pelayanan. Di bidang manajemen, jangan melakukan praktek Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN).
“Teruslah melayani dengan hati dan jangan KKN. Korupsi terjadi lantaran kesalahan pejabat yang memberikan ruang terhadap hal itu,” ujarnya.
Fadly menyampaikan Direktur RSUD Padang Panjang Lismawati satu tahun menjabat mampu menunjukkan progres yang baik. Terlihat, pembangun gedung Neonatal Intensive Care Unit (NICU) sudah hampir rampung, mencapai 95 persen. Ia menilai Lismawati menjawab tantangan pembangunan tersebut.
Di samping itu, Fadly turut menyampaikan ucapan terima kasih. Kemudian mengucapkan permintaan maaf bila terdapat kekurangan selama lima tahun kepemimpinannya bersama Wawako Asrul.
“Maafkan kekurangan kami. Silaturahmi antara kita jangan sampai terputus,” katanya.
Senada dengan Wako Fadly, Wawako Asrul menyampaikan, pelayanan RSUD sudah baik. Namun, Asrul meminta RSUD terus berinovasi meningkatkan pelayanan guna menangani berbagai keluhan masyarakat.
“Kita ingin tidak ada lagi keluhan. Jangan kecewakan masyarakat. Pesan saya, jaga kekompakan dalam manajemen RSUD, mohon maaf bila ada sesuatu yang tidak berkenan yang kami perbuat,” ujarnya.
Sementara itu Lismawati berharap Wako Fadly dan Wawako Asrul selalu sukses di manapun berada. Kepemimpinan Wako Fadly dan Wawako Asrul, mampu memotivasi dirinya menjaga integritas dan komitmen.