KBRN, Tidore : Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan sangat mendukung terkait dengan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi para pekerja di lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo saat menerima kunjungan kerja Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Maluku Utara Arief Sabara bersama rombongan di ruang kerjanya.
Ismail Dukomalamo mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan ini memang sangat penting bagi para pekerja apalagi para pekerja rentan namun juga harus disesuaikan dengan keuangan Daerah.
”Pada prinsipnya Pemerintah Daerah mendukung terkait dengan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, namun kita akan sesuaikan dengan keuangan Daerah sehingga ini akan bertahap, karena ada beberapa dinas yang telah menganggarkan anggaran terkait Jaminan sosial Ketenagakerjaan tersebut,” kata Ismail
Kedepan nantinya akan diinstruksikan kepada para Kepala Desa bahwa melalui dana desa bisa dianggarkan anggaran jaminan sosial Ketenagakerjaan bagi para perangkat Desa, pekerja rentan, Nelayan maupun pekerja lainnya di Desa masing-masing
”Insya Allah untuk di Desa sendiri, kami akan berkoordinasi dengan Dinas terkait sehingga ini bisa terealisasi di setiap Desa yang ada di Kota Tidore,” ucap Ismail.
Sementara, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Maluku Utara Arief Sabara mengatakan, kunjungan kerja ini sebagai bentuk silaturahmi dengan Pemerintah Daerah agar bagamaina kedepan untuk perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi masyarakat pekerja rentan di Kota Tidore.
”Kami berterima kasih kepada pak Sekda yang telah menerima kunjungan ini dengan baik, dengan harapan kedepan masyarakat pekerja rentan di Kota Tidore bisa mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan tersebut meskipun prosesnya bertahap,” ujar Arif
Arif juga menjelaskan, pekerja rentan merupakan pekerja yang memiliki pendapatan dan kondisi hidup yang rendah dan tidak stabil segingga membuat mereka lebih rentan terhadap kemiskinan dan masalah sosial lainnya, sehinghga program jaminan sosial ketenagakerjaan ini berperan dalam memberikan perlindungan sosial agar tidak menimbulkan angka kemiskinan baru dalam masyarakat.
”Para pekerja rentan yang memiliki perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan ini dapat mengklaim jika sewaktu-waktu mengalami kecelakaan kerja dan kematian, jika seorang pekerja meninggal maka akan diberikan santunan serta beasiswa kepada dua orang anak mulai dari TK hingga Kuliah,” ucap Arif
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Tidore Kepulauan Ridwan Hadji kepada rri.co.id Sabtu (16/9/2023) mengatakan, hadir Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Tidore Ruslan W. Yunus dan Kepala Tata Pemerintahan Setda Kota Tidore Zulkifli Ohorella.
