Kesehatan

Ribuan Balita di Kecamatan Cigalontang Stunting

Oleh: Nova Nugraha Editor: Heny Budi Rahaju 10 Sep 2023 - 06:41 Bandung
Ribuan Balita di Kecamatan Cigalontang Stunting
"Ilustrasi," (sumber Kemenkes)

KBRN, Tasikmalya : Sedikitnya 1044 Balita di Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya stunting. 

"Data tersebut hingga Februari 2023. Cukup tinggi, sampaii 1000 lebih," kata Camat Cigalontang. Dedi Herniawan, kepada RRI, Sabtu (9/9/2023). 

Dedi menjelaskan, ada berbagai faktor penyebab angka stunting di Cigalontang tinggi. Salah satunya ibu hamil yang tidak mau memeriksakan kesehatan,untuk penanganan stunting, Dedi mengintruksikan setiap pemerintah desa di Kecamatan Cigalontang mengalokasikan dana, dari anggaran desa untuk pencegahan dan penurunan stunting. 

"Alokasi anggarannya tentunya disesuaikan dengan kemapuan anggaran desa," katanya.

Agar pencegahan dan penurunan stunting tersebut efektif, bila ditemukan 50 balita beresiko stunting di satu desa, namun anggaranya hanya mampu 10 balita, maka itu  menjadi fokus. 

"Setiap tiga bulan dievaluasi. Kalau anggaran hanya untuk 10 balita, tetapi di bagikan untuk 50 balita juga tidak efektif," jelas Dedi.

Tentunya dalam pemberian Pemberian Makanan Tambahan (PMT), lanjut Dedi  juga harus disesuaikan, karena ada beberapa jenis stunting. Seperti ada yang gizi kurang kurang berat badan, berlebihan berat badan dan juga kurang tinggi badan.

Pihak pemerintah desa yang ada di Kecamatan Cigalontang juga melakukan konsultasi dengan ahli gizi. Ini agar PMT nya tepat sasaran.

"Menu yang diberikan harus sesuai apa yang dibutuhkan dengan anak stunting tersebut. Termasuk, harus disesuaikan dengan apa yang disenangi oleh anak penderita stunting. Karena bila PMT yang diberikan tidak disukai oleh anak juga akan mubazir," pungkasnya.