Kesehatan

Perawatan Kulit Yang Salah Bisa Merusak Skin Barrier

Oleh: Farhan Ibnu Editor: Iwan Bagus Irawan 07 Aug 2023 - 18:20 Jakarta
Perawatan Kulit Yang Salah Bisa Merusak Skin Barrier
Perawatan Kulit Yang Salah Bisa Merusak Skin Barrier

KBRN, Jakarta : Skin barrier lapisan terluar kulit. Skin barrier juga sebagai pelindung atau penjaga kulit yang paling terdepan. Sebagai garda terdepan kulit memang sedikit sulit untuk merawat nya skin barrier bisa saja rusak dikarenakan berbagai hal.

Dr. Fitria Augustina Sp.KK FINASDV FAADV menjelaskan jika memakai produk yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan skin barrier tersebut. misal dalam menggunakan produk yang lebih iritatif, ataupun memakai sabun cuci muka yang tidak tepat juga dapat merusak pertahanan kulit terluar ini. Dijelaskan dalam diskusi Kesehatan kulit Bersama La Roche Posay di Jakarta, pada hari Sabtu.

Ada beberapa bagian dari skinbarrier yang pertama yaitu, microbial barrier sel ini berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit, physical barrier dan immunological barrier berfungsi sebagai pelindung untuk mempertahankan tubuh pada kulit, dan yang terakhir ada chemical barrier serta neuro sensori barrier komponen ini berfungsi sebagai tombol pengingat kulit bila ada nya suatu gangguan (penyakit) pada kulit.

Jika kelima bagian skinbarrier tersebut dapat dijaga dan di rawat dengan tepat maka kulit tidak akan mengalami gangguan atau kerusakan yang artinya kulit akan minim terpapar berbagai penyakit kulit.

Merawat kulit juga harus dilakukan secara konsisten, bila tidak konsisten dalam penggunaan skincare maka akan dapat menimbulkan berbagai masalah kulit karena memakai skincare salah satu cara untuk memberi makan kulit Istilahnyakulit juga harus diberi makan karena sama seperti kita bila tidak makan maka akan menimbulkan berbagai gangguan. Makanan yang dimasukkan juga harus secara tepat agar menghasilkan kulit yang lebih sehat.

Dr. Fitria juga menjelaskan bahwa sabun yang di pilih juga harus sesuai dengan kebutuhan kulit, karena jika tidak sesuai akan membunuh sel mikrobiom, ini juga dapat disebabkan oleh berlebihnya pemakaian kandungan tertentu yang terdapat di suatu krim.

Dokter spesialis kulit dan kelamin ini juga menyampaikan pemakaian salicylic acid yang berlebihan dengan campuran AHA serta tambahan retinol pada saat berjerawat dapat merusak skin barrier karena terjadinya over exfoliate.

Dicuaca yang Terik dan berpolusi Dokter Fitria menyarankan agar memakai perawatan kulit seperti sabun cuci muka, pelembab dan sunscreen yang sesuai dengan kebutuhan kondisi kulit.

Selain itu menjaga kulit dari dalam juga harus di perhatikan seperti mengonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi,hidrasi yang cukup, serta kebiasaan hidup yang sehat. Karena pola atau kebiasaan hidup yang kurang baik akan mendapat hasil kulit yang kurang baik juga maka dari itu pola hidup yang tidak baik seperti merokok, meminum alkohol dan begadang harus di kurangi atau dihentikan. 

Asupan gizi yang cukup dan seimbang juga memengaruhi kondisi kulit seperti mengonsumsi kandungan karbohidrat protein lemak dan vitamin. kita juga harus mengenali kondisi kulit terutama jika mempunyai masalah kulit bawaan. Hal yang perlu dijaga juga pengontrolan emosi karena dapat memengaruhi kesehatan kulit serta hindari diet berlebih, diet berlebih mungkin dapat menimbulkan masalah kulit.

( LEAN ALMASIH HUTAPEA / UNIVERSITAS JAYABAYA )