Kesehatan

Program Proteksi Demam Berdarah Untuk Tekan Kematian

Oleh: Sonni Agung Saputra Editor: Heny Budi Rahaju 16 Jun 2023 - 06:39 Bogor
Program Proteksi Demam Berdarah Untuk Tekan Kematian
Peluncuran program deteksi demam berdarah di Bogor

KBRN, Bogor : Upaya pencegahan demam berdarah dengue terus berlangsung dengan adanya cara pencegahan dan pemberantasan nyamuk. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, di tahun 2022, jumlah kasus dengue mencapai 131.265 kasus yang mana sekitar 40% adalah anak-anak usia 0-14 tahun. Sementara, jumlah kematiannya mencapai 1.135 kasus dengan 73% terjadi pada anak usia 0-14 tahun.Program Proteksi Demam Berdarah untuk memberikan manfaat tambahan bagi masyarakat sehingga meringankan beban mereka kala terkena Demam Berdarah. 

CEO Pestigo Harlan Bengardi menjelaskan Program yang merupakan pertama dan satu-satunya di Indonesia ini diberikan kepada masyarakat untuk memberikan perlindungan terhadap serangga terbang (nyamuk dan lalat), serangga merayap (kecoak dan semut) serta segala jenis tikus.Dalam program itu teknisi berpengalaman akan mendatangi rumah pelanggan setiap bulannya selama periode kontrak 1 (satu) tahun. 

"Penghuni rumah jika terkena Demam Berdarah dalam periode tersebut akan diberikan santunan sebesar Rp. 5,000,000,- (lima juta rupiah)," katanya, Kamis (15/6/2023). 

Dengan adanya program itu juga ingin memberikan ketenangan lebih bagi pelanggannya jika salah satu penghuni rumah terkena demam berdarah.Masyarakat juga tetap harus melakukan gerakan 3M mengubur menutup dari menguras tempat yang bisa menjadi sarang berjangkitnya nyamuk Demam Berdarah Dengue.