KBRN, Jakarta : Sebagai bentuk kepedulian akan melestarikan lingkungan, Universitas Tarumanagara (Untar) menggelar kegiatan penanaman pohon mangrove dan aksi bersih-bersih di Pantai Tanjung Pasir, Teluk Naga, Tangerang.
Kegiatan yang digelar Selasa (30/04/2024) lalu berkolaborasi dengan Seasoldier, diikuti dosen, mahasiswa, dan karyawan dalam rangka menyambut Dies Natalis ke-65 Untar serta mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng. mengatakan penanaman 650 bibit mangrove merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM), serta bentuk kontribusi Untar terhadap SDG ke-14 (Kehidupan di Laut) dan ke-15 (Kehidupan di Darat).
“Untar senantiasa mendukung pencapaian pembangunan berkelanjutan atau SDGs yang selalu digaungkan dengan berbagai aktivitas, salah satunya penanaman mangrove dan pembersihan sampah di pantai pada hari ini,” ujarnya.
Rektor berharap, kontribusi Untar dalam kegiatan ini mampu menginspirasi dan mengedukasi masyarakat dalam melestarikan lingkungan.
“Semoga kehadiran Untar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitar,” katanya.
Ketua Seasoldier Dinni Septianingrum, S.E., M.Si. mengucapkan apresiasi atas kontribusi Untar dalam melestarikan lingkungan. Ia berharap Untar maupun perguruan tinggi lainnya dapat rutin melaksanakan kegiatan serupa demi bumi yang lebih baik.
"Jangan berhenti di sini, mari kita terus bergerak untuk melestarikan bumi kita," ucapnya.
Sementara itu, mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Untar Yehezkiel Imanuel, yang hadir sebagai perwakilan mahasiswa, mengaku senang mengikuti kegiatan ini. Ia berharap kegiatan yang dilakukan di hari ini dapat bermanfaat bagi kehidupan alam dan manusia.
"Tanaman mangrove dapat membantu mengurangi banjir dan abrasi, sehingga selain bermanfaat untuk ekosistem, dapat bermanfaat juga bagi orang-orang yang tinggal di sekitar pantai," ujar Yehezkiel yang juga penggiat alam ini.
Seasoldier Foundation merupakan organisasi independen yang berfokus pada konservasi lingkungan. Didirikan Nadine Chandrawinata dan Dinni Septianingrum pada tahun 2015, organisasi ini menggunakan media sosial dan aksi nyata untuk mendorong masyarakat agar lebih peduli lingkungan.