KBRN, Maros : Saat mendegar atau membaca tentang Rammang-rammang yang tergambar adalah keindahan alam yang dikelilingi oleh karst-karst yang menjulang tinggi. Rammang-rammang adalah destinasi pariwisata Sulawesi Selatan yang terletak di Dusun Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros.
Selain soal keindahan alam yang di tawarkan Rammang-rammang, ada cerita yang tak banyak diketahui oleh masyarakat luas, dimana pada sebelum tahun 2010, kehidupan masyarakat yang bermukim di sana sangat terbatas, mulai dari akses pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan kewirausahaan.
Melihat fenomena tersebut, salah satu warga bernama Zainal Abidin terketuk hatinya untuk kembali ke Rammang-rammang setelah menjadi orang pertama yang berhasil keluar untuk mengeyam pendidikan hingga program doktoral.
Saat berbincang kepada RRI.co.id, Zainal Abidin mengatakan sebelum seperti saat ini, untuk tingkat pendidikan masyarakat sangat rendah, bahkan banyak diantaranya yang ketika sudah bisa membaca dan menulis tidak lagi melanjutkan pendidikan formal.
“Rata-rata warga di sini hanya lulusan sekolah dasar,” kata Abid -sapaan akrab Zainal Abidin saat ditemui, Sabtu (23/9/2023).
Zainal Abidin mengatakan saat lulus dari bangku kuliah di tahun 2010 lalu, Ia kembali ke kampung halamannya dan melihat banyak peluang yang bisa dimanfaatkan, termasuk mulai memikirkan bagaimana agar orang lain bisa menikmati potensi alam yang dimiliki Rammang-rammang seperti saat ini.
Sebelum menjadi sepopuler saat ini, Zainal Abidin menjelaskan jika untuk awal-awal mengenalkan wisata di Rammang-rammang ini mengajak secara khusus orang-orang untuk dan mengunggah foto termasuk cerita di media sosial.
Disebutkan olehnya, dengan cara tersebut secara alami, Rammang-rammang mulai dikenal oleh khalayak tidak hanya oleh wisatawan lokal, bahkan termasuk wisatawan dari mancanegara.
“Jadi ini (Rammang-rammang) terkenal adalah atas partisipasi dari masyarakat,” ujarnya.
Kata Zainal Abidin, pengenalan objek wisata Rammang-rammang ini beda dengan Kawasan wisata yang dibuat secara khusus misalnya water park, karena memang dibuat secara khusus dengan fasilitas yang lengkap, maka tidak heran banyak yang datang untuk mengunjunginya.
“Beda dengan Rammang-rammang, alamnya yang indah sudah ada tinggal bagaimana memperkenalkan ke masyarakat,” jelasnya.
