KBRN, Boven Digoel :Tidak beroperasi armada damri selama sebulan melayani penumpang trayek Tanah Merah - Mindiptanah, selama sebulan telah menghambat aktivitas masyarakat Mindiptana.(22/09/2023)
Kepala Dinas Perhubungan Boven Digoel Lusius Apaiman, menyebut faktor utama yang menyebabkan armada damri untuk sementara tim beroperasi melayani penumpang tiada lain karena persoalan lakalantas yang terjadi di ruas jalan trans Mindiptana agustus lalu.
"Sehingga imbasnya masyarakat melakukan pemalangan,dan menuntut upaya penyelesaian,sejauh ini pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan masyarakat setempat kata Lusius sudah membuka ruas jalan tersebut dan arus transportasi sudah berjalan normal kembali.namun untuk pelayanan damri belum bisa di lakukan,"Ujar Lusius
Menyangkut pelayanan penumpang jurusan Tanah Merah, Mindiptanah kata Lusius tetap di lakukan pelayanan , buktinya pasca kecelakaan lalulintas yang terjadi 16 Agustus lalu yang telah merenggut nyawa dua korban,bis damri masih ada di tanah merah dan belum di tarik ke Merauke.
"Kami lagi stay di Tanah Merah, sambil menunggu informasi dari Mindiptanah, jika situasi kembali normal seperti semula maka dapat di pastikan Damri kembali beroperasi,"Kata Lusius
Pada masyarakat Mindiptana ,ungkap Kadis Perhubungan Boven Digoel mohon bersabar , karena ini demi masalah keamanan.
Koordinasi dan komunikasi rutin di bangun oleh dinas perhubungan pada pemerintah distrik, Polsek,dan Koramil Mindiptana.
Dimana hasil dari koordinasi itu ungkap Lusius sebagaimana saran dan masukan dari tiga instansi tersebut , menyarankan kalau boleh menangguhkan operasional damri jurusan Tanah Merah Mindiptanah maupun sebaliknya.