KBRN, Singkil : Hingga memasuki penghujung tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Singkil melalui Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULPBJ) belum selesai melelang sejumlah proyek fisik. Padahal, jika melihat masa tenggang waktu yang tersisa hanya sekitar 3 bulan lagi untuk tahun ini, di khawatirkan masa pengerjaan beberapa proyek itu yang tidak selesai.
Belum selesainya sejumlah proyek itu selesai di lelang, di benarkan, PLT Kabag Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP BJ) Heri Afrianda, kepada wartawan Rabu (13/9/2023). "Hingga saat ini masih ada sisa 10 paket proyek fisik lagi yang sedang proses lelang, " ungkap Heri Afrianda.
Tambahnya, menurut data terakhir dari 10 paket yang belum selesai di lelang itu. Masing-masing 4 paket terdapat pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), yang saat ini masih dalam tahap sanggah. Kemudian 2 paket terdapat pada Dinas Perindagkop, 3 Paket di Dinas Syariat Islam (DSI), 1 proyek terdapat pada BPKK. Serta 1 Paket pada Dinas Perikanan.
"Belum selesainya dilelang paket proyek itu karena dokum terlambat masuk dari SKPK masing-masing, "tambahnya. Diantaranya, lanjutan Pembangunan Pagar UPTD SPF SD Tulaan senilai Rp.475,1 juta. Kemudian, Pembangunan Pagar SDN 3 Rimo Rp.475 juta, Pembangunan SDN 2 Gunung Lagan Rp.475,1 juta, Masing-masing Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil.
Selanjutnya Pembangunan Pagar UPTD SPF SDN 1 Lae Balno, Danau Paris, senilai Rp.475,1 juta. Disamping itu, paket pembangunan RKB Dayah Darul Falah, Gunung Meriah Rp.475,7 juta. Selanjutnya Pembangunan Masjid Desa Pandan Sari, Simpang Kanan, senilai Rp.475,2 juta
Kemudian, pengadaan Booth Kontiner dan Becak Bermotor masing-masing senilai Rp.500 juta. Serta rehab berat Gedung Kantor BPKK Aceh Singkil senilai Rp.380,3 juta. " Termasuk ada tambahan 1 paket lagi yang akan tayang, karena ada paket yang batal lelang dan dialihkan ke Dinas Perikanan Aceh Singkil. namun dokumen lelangnya sampai ini belum masuk, " Terangnya
Begitupun Heri memastikan, seluruh tahapan lelang dipastikan akan tuntas akhir September ini, dan segera dituntaskan pelaksanaan pekerjaan sebelum mati anggaran. " Bila tidak ada halangan dan kendala dalam minggu terakhir bulan ini paket tersebut sudah kita lelang," tutupnya
Lebih lanjut tegas Heri, dalam proses pelelangan paket pekerjaan tahun ini, meskipun sudah memasuki pertengahan tahun, sejauh ini tidak ada kendala yang signifikan.