KBRN, Aceh Singkil: Seorang pelajar nyaris tenggelam di Pantai Pulo Sarok, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh. Rabu, (13/09/2023).
Pelajar yang bernama Habib (12) ini ditemukan dalam kondisi terombang-ambing di laut Singkil. Untungya, seorang personil Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Aceh Singkil langsung melakukan penyelamatan, sehingga pelajar tersebut selamat dari maut.
Kepala Sat Polairud Polres Aceh Singkil, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Wiyatno, mengatakan Sat Polairud Polres Aceh Singkil menerima panggilan darurat dan segera merespons dengan cepat. Mereka tiba di lokasi dengan peralatan penyelamatan yang siap digunakan. Selanjutnya seorang, petugas spontan mengevakuasi pelajar tersebut dengan menggunakan pelampung ke daratan dengan selamat.
“Kita tanggap dengan situasi begitu tadi. Anggota cepat melompat dibawakan pelampung dengan cukup jauh berenang. Memang perahu karet kita siapkan, cuma sudah diperhitungkan anggota, makanya secara spontan dia mengambil tindakan. Menurut perhitungan dia itulah yang paling cepat, paling tepat,” kata AKP Wiyatno.
Dikatakan AKP Wiyatno, korban hampir hanyut karena terbawa arus ke tengah laut, saat berenang bersama temannya. Korban bisa berenang, namun kelelahan.
“Dia berenang bersama kawan-kawannya. Mungkin tanda disadari rupanya sudah sampai ke tengah. Dan juga ternyata di daerah itu sudah dalam. Merasa sudah lelah, kecapean, orang berteriak-teriak, sehingga kita ambil tindakan cepat untuk melakukan pertolongan,” tuturnya.
Agar kejadian yang sama tidak terulang, AKP Wiyatno menghimbau warga agar lebih waspada dan memperhatikan keselamatan saat berwisata di seputaran pantai Aceh Singkil.
“Agar para pengunjung tetap memperhatikan keselamatan apabila ingin mandi, bila perlu tidak usah mandi. Apabila akan mandi jangan sampai terlalu ke tengah. Dan bagi Bapak-Bapak, Ibu-ibu agar betul-betul diperhatikan terhadap anaknya yang sedang mandi,” imbuhnya.
