KBRN, Konawe Selatan : Dalam
rangka meningkatkan partisipasi masyarakat pada pemilihan umum (Pemilu) 2024
mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel)
Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif
pada pemilu serentak di salah satu hotel di Konsel, Jumat (9/12/2022).
Ketua Bawaslu Konsel Hasni mengungkapkan pengawasan partisipatif sangat penting dalam rangka menekan pencegahan sehingga pelanggaran pemilu dapat diminimalisir dengan berkolaborasi bersama masyarakat, untuk itu seluruh pengawas tingkat kecamatan,desa dan kelurahan harus di bekali dengan pedoman perbawaslu tentang tugas fungsi dan wewenang kepengawasan.
“jadi berangkat dari diri kita sendiri untuk memperbaiki demokrasi sebelum kita mengajak turut serta berperan dalam mengawasi pemilu, seiring – seiring tinjau lapangan lakukan edukasi utama tentang pencegahan,” tutur Hasni.
Sementara itu ditempat yang sama anggota Bawaslu Konsel Awaludin menilai tingkat partisipasi masyarakat di kabupaten Konawe selatan tentang pengaduan pelanggaran pemilu masih sangat minim tak terkecuali keterlibatan pemantau pemilu yang belum mampu memberikan kontribusi nyata untuk demokrasi di daerah.
“partisipasi masyarakat masih sangat kurang di daerah ini, begitupun para pemantau pemilu bisa di katakan nol persen keterlibatan aktif dalam melakukan pengawasan pemilukada 2019 – 2020 lalu,” tutur Awaludin.
Untuk itu kata Awaludin melalui sosialisasi ini pihaknya berharap perbawaslu tentang pengawasan dapat benar – benar di aplikasikan dengan berkolaborasi bersama masyarakat, stekholder terkait.
“pengawasan yang melekat di perbawaslu, partisipasi masyarakat tidak hanya banyak saja melainkan efektivitas partisipasi masyarakat dapat menjamin pemilu berjalan dengan sebagaimana mestinya,” ujarnya.