KBRN, Sorong : Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama sejumlah pelaku usaha menggelar rangkaian misi dagang dan investasi ke Kota Sorong - Provinsi Papua Barat Daya, program misi dagang yang dipimpin Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ini bertujuan untuk membangun jembatan perekonomian secara luas sehingga potensi perekonomian antara Jawa Timur dan Papua Barat Daya akan semakin pesat bertumbuh.

Gubernur Provinsi Jawa Timur, Khofifah  Indar Parawansa mengatakan pada kegiatan Misi Dagang dan Investasi di Sorong ini, merupakan perjalanan misi dagang di Provinsi yang ke-30, ditargetkan misi dagang ini akan berlangsung hingga 38 Provinsi diseluruh Indonesia.

" Ini merupakan perjalanan misi dagang di Provinsi yang ke-30, kami berkeliling ke daerah-daerah untuk menemu kenali potensi masing-masing daerah yang dapat diambil oleh Jawa Timur, begitu juga sebaliknya ada yang dapat diambil oleh Papua Barat Daya, sehingga pertumbuhan ekonomi akan semakin pesat" ujarnya 

Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Daya, Edison Siagian mengatakan misi dagang dan investasi ini ditujukan untuk meningkatkan kinerja perdagangan dan perluasan pasar produk unggulan daerah antara pemerintah provinsi Jawa Timur dan juga pemerintah Provinsi Papua Barat Daya sebagai implementasi dari kerjasama antara daerah yang ditujukan untuk saling menguatkan dalam kegiatan perekonomian dan Perdagangan.

" Kami merespon baik tujuan dari pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mengembangkan Perdagangan antar daerah dimana awalnya pemerintah provinsi Jawa Timur yang telah berinisiasi untuk memulai rangkaian kegiatan misi perdagangan dan investasi antara Jawa Timur dan Papua Barat Daya" ujar Edison Siagian.

Kepala Dinas Perdagangan, Iwan menjelaskan misi dagang dan investasi ini adalah program untuk perluasan perdagangan dan investasi yang ada di Jawa Timur ke Papua Barat Daya, pada kegiatan misi dagang investasi ini akan dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Gubernur Jawa Timur dan pemerintah Provinsi Papua Barat Daya bersama BUMD dan asosiasi dari provinsi Jawa Timur dan juga Provinsi Papua Barat Daya.

" Potensi Jawa Timur yang akan dipromosikan yakni produk hasil pertanian produk hasil perkebunan jasa, sedangkan komoditi Papua Barat yang telah menghasilkan antara lain produk hasil peternakan produk hasil perkebunan" jelas Iwan.

Misi dagang dan investasi oleh pemerintah Provinsi Jawa Timur di Provinsi Papua Barat Daya berlangsung di Aston Hotel Kota Sorong, dengan menampilkan beragam produk antara kedua Provinsi.