KBRN, Bengkulu : Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Pengprov PERCASI) Bengkulu Susi Marleny Bachsin, SE, MM menyampaikan rasa bangganya merasa bangganya atas prestasi Master Nasional (MN) yang diraih pecatur asal Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, Reimon Ronaldo dalam Kejuaraan Nasional (Kerjurnas) yang di gelar di Jakarta pekan lalu.
Terlebih lagi Reimon Ronaldo berhasil mengandaskan jagoan Jawa Timur Master Nasional Erly Candra.
”Dari enam orang pecatur yang diterjunkan dalam Kejurnas, Alhamdulillah pecatur kita Reimon berhasil dinobatkan meraih gelar MN. Ini tidak mudah untuk diraih dan butuh proses, sehingga prestasi ini suatu kebanggaan bagi masyarakat pecatur Bengkulu,” ungkap Susi Marleny Bachsin bersama Sekretaris Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov PERCASI Bengkulu Haryono dengan nada bangga, dalam rilisnya pada Rabu, (22/3/2023).
Menurutnya, keikut-sertaan pecatur asal Provinsi Bengkulu dalam Kejurnas tersebut merupakan salah satu pengujian kemampuan para pecatur. Terlebih menghadapi babak kualisifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON), PERCASI sudah mulai menggelar seleksi daerah (selekda) yang dilakukan beberapa tahap. Termasuk mengirimkan pecatur ke Kejurnas.
“Selekda dilakukan untuk menjaring pecatur berkualitas, serta siap diterjunkan dalam babak kualisifikasi PON pada bulan Oktober mendatang di Pekan Baru, Riau,” jelas Susi yang diamini Haryono.
Disampaikan, dari proses selekda bertahap diambil sebanyak 20 pecatur dan mengerucut menjadi 6 pecatur yang disiapkan masuk ke line up menghadapi Porwil pada bulan Oktober 2023 mendatang.
“Setelah terpilih enam pecatur, baru diprogramkan masuk pemusatan latihan. Rencananya juga ada program try out, tapi juga menunggu kesiapan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bengkulu,” terang Haryono.
Lebih lanjut ia menambahkan, mengacu pada prestasi cabang olahraga (cabor) catur saat ini, peluang Bengkulu sangat besar untuk mendapatkan tiket PON ke XXI tahun 2024 di Aceh dan Medan Provinsi Sumatera Utara pada bulan Oktober 2023 mendatang. Apalagi di level Sumatera, Bengkulu menjadi perhitungan, terlebih salah satu cabor catur masih dimainkan diperhelatan PON nanti.
“Ini sangat menguntungkan Bengkulu, karena persaingan dalam mendapatkan tiket PON tidak seketat seperti Kejurnas Pra-PON,” katanya.
Senada pecatur veteran Bengkulu Ricky Darmawan menambahkan, peluang pecatur Bengkulu untuk lolos PON sangat besar sekali. Belum lagi dari segi kualitas atau kemampuan, pecatur Bengkulu saat ini di wilayah Sumatera, masih memiliki nama besar.
“Kalau persiapan, mulai sekarang sudah siap. Bahkan lebih cepat persiapan juga lebih baik, ditambah lagi adanya try out akan lebih mantap lagi dalam menguji kemampuan,” pungkasnya yang diamini juga Hermawan Susanto, pecatur yang sama-sama bergelar MN ini.