KBRN, Banggai : TNI-Polri lakukan pengamanan Aksi Damai Eks Karyawan PT. Barata Proyek PLTMG Batui Tuntut Gaji dan Pesangon. Sebanyak 20 eks karyawan PT. Barata Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas Batui, Banggai, menggelar aksi damai untuk menuntut penyelesaian permasalahan gaji dan pesangon yang telah disepakati di DPRD Banggai.
Dalam rangka menjaga ketertiban dan kelancaran aksi tersebut, TNI-Polri turut terlibat dalam pengamanan, Rabu (7/6/23).
Pengamanan aksi damai ini melibatkan kurang lebih 36 personel gabungan yang terdiri dari Polsek Batui, Polsek Toili, dan Koramil 1308-03. Kapolsek Batui, AKP Sudirman, memimpin langsung pengamanan di depan pintu masuk PT. PLTMG Desa Nonong Kecamatan Batui, Banggai.
Selain menuntut penyelesaian denda gaji dan pesangon, aksi damai ini juga meminta agar karyawan yang dikirim oleh PT. PLNE dipulangkan, karena perusahaan tidak merealisasikan berkas masyarakat Batui.
Untuk menghindari konflik yang mungkin terjadi, Kapolsek Batui melakukan penggalangan sehingga pihak perusahaan bersedia bertemu dengan massa aksi.
Pertemuan antara massa aksi dan perwakilan perusahaan dihadiri oleh Manager PT. APCA Casa Sunardi, Pelda Aprianto sebagai perwakilan Danramil, Kepala Desa Kayowa, Kepala Desa Nonong, serta tiga perwakilan massa aksi.
Dalam pertemuan tersebut, tercapai kesepakatan sebagai hasil dari dialog antara kedua belah pihak.Dan telah mengahasilkan kesepakatan tersebut antara lain:
Pada bulan Juni dan Juli, sebanyak 20 orang eks karyawan akan diterima masuk kerja di PLTMG.
Penerimaan tenaga kerja untuk bulan Juni sejumlah 12 orang, terdiri dari 4 orang eks karyawan PT. Barata dan 8 orang dari Desa Nonong, Desa Kayowa, dan Kelurahan Bakung.
Pada bulan Juli, akan dilakukan penerimaan tenaga kerja sebanyak 8 orang, dengan rincian 3 orang eks karyawan PT. Barata dan 5 orang dari Desa Nonong, Desa Kayowa, dan Kelurahan Bakung.
Kapolsek Batui, AKP Sudirman, menyatakan bahwa kehadiran TNI-Polri dalam pengamanan ini bertujuan untuk menjaga agar penyelesaian permasalahan ini tidak memihak pada salah satu pihak. Ia berharap bahwa kesepakatan yang dicapai dalam pertemuan ini dapat dipegang teguh dan direalisasikan.
Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan permasalahan gaji dan pesangon eks karyawan PT. Barata Proyek PLTMG Batui dapat diselesaikan dengan baik, menjaga harmoni antara perusahaan dan masyarakat setempat.